HIMAPALA Universitas Muhamadyah Kupang Gelar Silaturahmi dan Adakan Camping Anggota

IMG-20230130-WA0287

 

Kupang, GlobalIndoNews – Himpunan Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhamadiyah Kupang menggelar silaturahmi dan mengadakan Kemah Anggota Pencinta Alam serta melaksanakan “Camping Anggota” di Oelomin, Kecamatan Nekamese, Kabupaten  Kupang, Sabtu (28/01/2023).

Embung Oelomin yang belakangan viral ini berlokasi di Desa Oelomin, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang. Jaraknya sekitar 7-8 KM dari Kota Kupang, atau sekitar 15 menit berkendaraan.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh anggota Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhamadiyah Kupang.

Hasri atau yang biasa disapa Rimba Ubul dalam arahannya menyampaikan, ”permohonan maaf kepada semua yang hadir karena Ketua HIMAPALA Universitas Muhamadyah Kupang tidak bisa hadir dalam kegiatan ini, karena kondisi kesehatannya belum membaik.

Refreshing pasca UAS di Universitas Muhamadiyah Kupang sangat perlu dilaksanakan, olehnya kita dari BPH HIMAPALA Universitas Muhamadiyah Kupang menyelenggarakan kegiatan Camping Anggota ini.

Disamping itu kami juga ingin memperkuat persaudaraan antar sesama anggota, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi antar HIMAPALA Universitas Muhamadiyah Kupang dan pendekatan diri kepada Allah Swt melalui alam ciptaan-Nya.

Selain untuk bersilaturahmi sesama anggota, kegiatan ini juga sebagai sarana penanaman rasa cinta kepada alam sebagai wujud syukur atas ciptaan Allah Swt. Maha Suci Allah atas segala ciptaan-Nya yang begitu sempurna,” ujar Hasri.

”Seperti yang menjadi prinsip para pecinta alam, yaitu jangan meninggalkan apapun selain jejak, jangan membunuh apapun kecuali waktu dan jangan mengambil apapun kecuali gambar”, ungkapnya.

Hasri juga memberi arahan kepada seluruh anggotanya untuk selalu tetap menjaga tempat kita beraktivitas, terutama menjaganya dari sampah-sampah plastic. Karena baginya sampah plastic adalah jenis sampah yang paling berpotensi merusak alam, Hasri menegaskan bahwa sampahmu adalah Tanggung Jawabmu, jelasnya.

Anggota Dewan Kehormatan Organisasi, Cakti pada kesempatan yang sama menyampaikan bahwa tempat ini adalah tempat anggota angkatan 5 HIMAPALA Universitas Muhamadiyah Kupang dilahirkan.

Cakti menduga bahwa lokasi ini waktu DIKSAR Angkatan 5 di awal Desember 2022 yang lalu belum seviral saat ini, boleh jadi karena DIKLATSAR V yang dilakukan itu yang membuat tempat ini menjadi viral seperti sekarang.

Maka dari itu dia berpesan bahwa viralnya tempat ini dapat meningkatkan potensi perusakan lingkungan, oleh karena itu kalian sebagai salah satu penyebab viralnya tempat ini mempunyai tanggungjawab khusus untuk merawat tempat ini.

”Saya menghimbau kepada masyarakat kota Kupang yang pergi menginap ataupun hanya sekedar pergi untuk mengabadikan moment ditempat Embung Oelomin ini, tetap harus menjaga kelestarian lingkungan yang ada disini. Mari sama-sama menjaga keindahan lingkungan ditempat ini”, pesan Cakti.

Hasil penelusuran media ini, bahwa lokasi Embung Oelomin saat ini sudah ada perhatian Pemerintah, juga masyarakat setempat terkait pengelolaan lingkungannya, hal itu ditandai dengan adanya tempat sampah, dan pembangunan pos dan toilet umum. Kegiatan tersebut diakhiri dengan bersih-bersih lingkungan sekitar Embung Oelomin.(MB04/Red)

———————

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan /atau keberatan dengan penayangan artikel dan /atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau  berita berisi sanggahan dan /atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang_undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: globalindonews74@gmail.com 

Kunjungi juga kami

di www.globalindonews.com