Kadis PU Flotim: Ruas Jalan Waiwadan-Lite-Waiwerang Segera di Kerjakan
Larantuka, GlobalIndoNews – Kepala Dinas PUPR Flores Timur Yohanes Brechmans Suban Tukan kepada media ini (1/3) di Larantuka mengatakan ruas jalan yang menghubungkan Waiwadan kecamatan Adonara Barat – Lite kecamatan Adonara Tengah – Waiwerang kecamatan Adonara Timur telah tersedia anggarannya sebesar Rp 15 Milyar yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) tahun 2022.
Saat ini sedang dilakukan proses persiapan pelelangan oleh Pokja.
“Sudah dilimpahkan ke pokja untuk dilakukan proses persiapan pelelangan. Saya juga meminta agar dapat dipercepat semua tahapannya. Semoga bisa dilakukan kontrak kerja awal april nanti,” ujarnya.
Dirinya juga meminta agar semua pihak dapat bersabar karena pekerjaan akan segera dilakukan. Kita menunggu proses dan tahapan yang ada di Pokja, jelasnya.
Sebelumnya diberitakan oleh media ini, anggota DPRD Flores Timur Fraksi PDIP Philipus Sanga Golek mendesak agar ruas jalan ini yang telah mendapatkan alokasi dana sekitar Rp 15 Milyar yang bersumber dari DAK secepatnya dilakukan proses pelelangan mengingat intensitas hujan yang cukup tinggi di daerah ini.
Selain itu tingkat kebutuhan warga akan jalan hotmix juga tinggi karna ruas ini sebagai jalan utama untuk mobilisasi barang dan warga. Banyak kendaraan dengan beban muatan berat terpaksa melintasi ruas ini dengan resiko tinggi. Hal ini tentunya sangat mengancam nyawa warga, jelasnya.
Keresahan dan penantian akan adanya perbaikan di ruas jalan utama yang menghubungkan tiga kecamatan di pulau Adonara ini mulai menemukan titik terang.
Ruas jalan utama yang menghubungkan Waiwadan kecamatan Adonara Barat – Lite kecamatan Adonara Tengah – Waiwerang kecamatan Adonara Timur dan menjadi akses utama mobilisasi barang dan warga ini rusak parah akibat adanya badai seroja tahun 2021 dan hingga saat ini belum mendapatkan sentuhan dari Pemerintah Daerah Flores Timur.
Selama ini warga di Adonara Tengah terpaksa melewati jalan yang rusak dan berlubang ini untuk membawa hasil produk komoditinya ke pasar Waiwadan kecamatan Adonara Barat dan juga pasar Waiwerang kecamatan Adonara Timur.
Daerah yang memiliki hasil komoditi terbanyak di pulau Adonara ini telah sekian lama mengalami penderitaan dengan melewati akses jalan yang rusak dan berlubang.
Akhirnya penantian panjang atas terpenuhinya akses jalan yang menghubungkan tiga kecamatan yakni kecamatan Adonara Barat, kecamatan Adonara Tengah dan kecamatan Adonara Timur tersebut terjawab. (AdamBethan/Red)
———————
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan /atau keberatan dengan penayangan artikel dan /atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau berita berisi sanggahan dan /atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang_undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: globalindonews74@gmail.com
Kunjungi juga kami
di www.globalindonews.com
Wawan
Maret 1, 2023 @ 10:39 am
Haduhh ini persoalan urgent pak kadis kalo memang nunggu awal April nanti bagaimana dengan nasib rakyat yang hari ini terisolir pak.
Paling tidak gunakan anggaran tanggap bencana untuk membuka akses sementara dulu pak.
Susah memang logika berfikir macam apa ini