SMAN 1 Nagawutung Berikan Bantuan Sosial kepada Korban Lakalantas

Nagawutung-Lembata, GlobalIndoNews – Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) yang menimpa Yusuf Sabong, seorang siswa SMAN 1 Nagawutung asal desa Bobokerong, kecamatan Nagawutung pada, Selasa (20/8/2024) memunculkan kepedulian dari berbagai kalangan, tak terkecuali keluarga besar SMAN 1 Nagawutung.
Sebagai bentuk peduli kepada korban yang tertimpa musibah, pada Rabu (21/8) Kepala Sekolah, para guru, tenaga kependidikan dan peserta didik SMAN 1 Nagawutung bersinergi bersama melakukan aksi kegiatan sosial bertajuk “SMANSA NAGA Peduli”.
Aksi peduli ini diwarnai dengan penggalangan dana dari segenap penghuni lembaga pendidikan SMAN 1 Nagawutung yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Patrisius Beyeng, S.Pd. Hasil penggalangan dana ini nantinya diserahkan langsung kepada keluarga korban yang terkena musibah.
Kepada tim Humas SMAN 1 Nagawutung yang diutus mewakili sekolah untuk memberikan bantuan peduli sosial ini, Kepala Sekolah menyebutkan bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk tali asih pihak sekolah terhadap peserta didik beserta keluarganya tertimpa musibah.
“Jumlah bantuannya memang tidak banyak. Pasalnya, ini merupakan sumbangan sukarela. Ini murni sukarela yang perlu dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap anak didik kita yang menjadi korban lakalantas tunggal kemarin”, ungkapnya.
Aksi SMANSA NAGA Peduli dilanjutkan dengan mengutus 4 orang guru dan 4 orang siswa yang merupakan rekan sekelas XI menjadi perwakilan sekolah menuju lokasi RSUD Lewoleba, tempat anak Yusuf Sabong dirawat.
Tiba di RSUD Lewoleba, para perwakilan sekolah langsung bergerak menuju ruang Instalasi PICU menemui keluarga korban yang telah semalam suntuk berjaga.
Tampak para guru dan siswa yang diutus, menyempatkan diri untuk berbincang dengan keluarga korban dalam hal ini ayah kandung dari anak Yusuf Sabong, sembari memberikan amplop peduli dari sekolah dan dukungan kepada orang tuanya agar selalu tabah dan sabar menghadapi musibah tersebut.
Kepada ayah kandung yang menerima amplop SMANSA NAGA Peduli, Yohanes Baha yang tampil selaku koordinator para duta sekolah berpesan: “Kami semua, pihak sekolah berharap bantuan sukarela yang nominalnya tidak banyak ini bisa membantu mengurangi beban derita orang tua dan anak didik kami. Kita semua berdoa dan berharap semoga anak Sabong cepat pulih.”
Atas giat peduli dari SMAN 1 Nagawutung ini, ayah kandung dari korban mengatasnamai keluarganya mengucapkan ganda terima kasih kepada kepala sekolah, para guru/pegawai dan siswa-siswi yang telah bersimpati dan menunjukkan empati kepada anaknya yang tertimpa musibah. (Hans/Red)
———————
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan /atau keberatan dengan penayangan artikel dan /atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau berita berisi sanggahan dan /atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang_undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: globalindonews74@gmail.com
Kunjungi juga kami